Hai Kalteng

Hai Kalteng - MUARA TEWEH – Bupati dan Wakil Bupati Barito Utara Shalahuddin-Felix didampingi Sekda Muhlis dan juga beberapa para Kepala Dinas nya melakukan sidak ke RSUD Muara Teweh untuk memastikan apakah fasilitas dan pelayanan berjalan dengan baik, serta maksimal untuk masyarakat yang akan berobat pada Senin, 13 Oktober 2025 sore.

Saat sudah berada di RSUD dan memasuki ruangan demi ruangan serta lantai demi lantai, Bupati Shalahuddin terkejut tak menyangka ternyata ada beberapa ruangan tak berfungsi karena rusak, akibat rembesan air saluran di balik dalam plafon termasuk alat yang tak sesuai sertifikasi juga ternyata.

(Baca Juga : Legislatora Barsel ini ingatkan ASN terus ciptakan kreasi dan inovasi)

Didampingi Direktur Rumah Sakit dr Tiur Meida, Bupati Shalahuddin dan Wakil Felix Sekretaris Daearh Muhlis, Kepala Dinas Kesehatan, PUPR, Kominfosandi, Plt Kepala Badan DPPKA, serta sejumlah pejabat lainnya juga. Bupati langsung tinjau ruangan yang rusak parah, dan sudah lama tak berfungsi Sebagian.

Tiur dihadapan pemimpim Barito Utara yang baru itu, langsung membawa ke beberapa titik ruangan yang rusak parah salah satunya ruangan Central Sterile Suplly Departement (CSSD), dijelaskannya kerusakan banyak akibat rembesan air shingga plafon gibsun rusak dan menganga serta beberapa WC juga mampet.

“Saya baru tau sekarang, setelah melihat langsung ternyata tak layak dan ini sangat menggangu pelayanan Kesehatan di RSUD ini. Bagaiamana pasien mau sehat, kalua ruangannya sangat menggangu”kata Bupati Shalahuddin.

Setelah melakukan sidak selama hamper kurang lebih satu tersebut, Bupati dan Wakil Bupati Barito Utara di hadapan wartawan menyatakan bahwa akan memprioritaskan memperbaiki RSUD Muara Teweh dengan rekanan yang benar-benar berpengalaman di bidang rumah sakit.

“Setelah melihat kondisinya, kita pastikan untuk memperbaiki RSUD Muara Teweh dan kalua anggaran kurang kitab isa kurang kegiatan lainnya ya ng tidak orgensi demi memperbaiki RSUD ini. Selain itu, kedepannhya kita juga akan alokasikan anggaran perawatan baik rutin atau berkala. Sayang Rumah Sakit sudah bagus, tapi maintenance nya tak ada,”tukasnya.