Hai Kalteng

Hai Kalteng - Buntok - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Barito Selatan, Kalimantan Tengah, menggelar rapat dengar pendapat (RDP) bersama Pemerintah Kabupaten Barito Selatan untuk membahas dua agenda penting.

Ketua DPRD Barito Selatan, HM Farid Yusran, mengatakan bahwa agenda pertama yang dibahas adalah perubahan Peraturan Bupati tentang Standar Harga Satuan Regional (SHSR) untuk perjalanan dinas bagi pejabat kepala daerah, ASN, dan anggota DPRD.

(Baca Juga : Anggota DPRD Barito Selatan Harapkan Pemdes Kreatif Kelola Dana Desa)

“Hal ini dilakukan seiring dengan dicabutnya Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 53 Tahun 2023 tentang Standar Harga Satuan Regional oleh Mahkamah Agung Republik Indonesia,” jelas Farid Yusran.

Ia menuturkan, hasil pembahasan menunjukkan bahwa rancangan perubahan peraturan bupati tersebut sudah hampir final dan akan segera diserahkan ke pemerintah provinsi untuk dievaluasi. “Kita nantinya akan melaksanakan pertemuan kembali sebelum peraturan bupati itu diajukan ke pemerintah provinsi,” ujarnya.

Agenda kedua dalam rapat tersebut membahas pengelolaan Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Barito. Menurut Farid, pihaknya akan mengadakan beberapa kali pertemuan lanjutan guna membahas kondisi Perumdam secara mendalam.

“Hal ini perlu dilakukan karena kondisi Perumdam Tirta Barito saat ini dinilai kurang sehat. Kami perlu mengetahui dengan jelas penyebab permasalahannya,” terangnya.

Farid menambahkan, dalam RDP kali ini pihak Perumdam belum membawa data yang lengkap, sehingga pembahasan akan dijadwalkan ulang agar data yang dibutuhkan bisa disampaikan secara menyeluruh. “Kita akan mengagendakan kembali pertemuan agar mereka membawa data lengkap, sehingga bisa ditemukan solusi agar pengelolaan Perumdam Tirta Barito dapat kembali sehat,” ucapnya.

Farid Yusran yang juga menjabat sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan Barito Selatan menegaskan, DPRD siap mendukung langkah perbaikan manajemen perusahaan daerah tersebut demi pelayanan air bersih yang lebih baik bagi masyarakat.

Rapat dengar pendapat yang berlangsung di ruang rapat gabungan Komisi DPRD Barito Selatan itu turut dihadiri oleh Sekretaris Daerah Barsel, Eddy Purwanto, Direktur Perumdam Tirta Barito, Sari Sahayani, serta sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.